Facebook Twitter Google RSS

Ibu adalah seseorang yang benar-benar dicinta

, ,

Ibu adalah seseorang yang benar-benar dicinta dan disayang oleh anak dan keluarganya. Sosok ibu di dunia ini pada dasarnya sama, yaitu menyayangi dan mengasihi anak, suami, dan keluarganya. Namun, yang membedakan ialah sifat yang ia miliki diluar sifat menyayangi dan mengasihi. Ibu saya adalah orang yang paling saya sayangi dan cintai di dunia ini. Ia memiliki wajah yang cantik, rambut yang hitam bergelombang, dan senyum yang manis. Ia juga memiliki sifat yang benar-benar membuat saya kagum dan bangga akan dirinya dan membuat saya ingin menjadi seperti dirinya.

Ibu saya adalah seorang yang pandai. Pernah ia bercerita sewaktu muda, ibu saya selalu menjadi juara kelas dan menjadi orang yang pintar di kelasnya sehingga banyak di puji oleh semua guru. Ia sangat rajin belajar walaupun keadaan nya dahulu yang memprihatinkan, yaitu belajar hanya dengan cahaya lilin karena persebaran listrik belum pada waktu itu belum merata. Hingga saat ini pun ibu saya tetap pandai terutama dalam hal yang menyangkut tentang perekonomian. Meskipun ia hanya seorang ibu rumah tangga, tetapi kepiawaiannya dalam mengatur dana rumah tangga untuk semua pembayaran dan keperluan keluarga sangatlah mengagumkan.

Selain itu, ibu saya adalah seorang yang kuat dan pantang menyerah. Kondisi suaminya yang kurang sehat serta kondisi ekonomi keluarga yang terkadang tidak selalu baik membuat ibu saya bekerja paruh waktu untuk membuat perekonomian keluarga menjadi lebih baik. Jika satu pekerjaan dirasakannya kurang berhasil untuk mencukupi kekurangan keluarga, ia pun mencoba pekerjaan lain.

Pekerjaan apapun ia jalani selama itu baik dan halal. Ia merelakan waktunya yang biasa ia gunakan untuk bermain dengan anak untuk bekerja mencari tambahan nafkah bagi keluarga. Semua itu ia lakukan demi keluarga yang ia sayangi dan cintai. Ibu saya adalah seseorang yang mempunyai hati emas. Saya merasa beruntung memilikinya sebagai seseorang yang telah melahirkan saya. Saya sangat menyayangi ibu saya.

0 komentar:

Posting Komentar

 
-->